Kinerja Keuangan Perusahaan
SAP percaya pengaturan keuangan merupakan salah satu hal yang sangat penting dalam perusahaan yang harus diperhatikan secara seksama. Oleh karena itu, keuangan SAP dipegang oleh Tenaga Profesional dan diaudit secara berkala dan tidak dipegang oleh tiga shareholder SAP.
Sama hal-nya mengenai perpajakan, Perpajakan SAP dikerjakan khusus oleh konsultan pajak profesional dan perpajakan SAP dibayar secara real sehingga tidak akan menimbulkan masalah hukum perpajakan di kemudian hari. SAP sangat ketat dalam menjalankan kewajiban perpajakan.
Standar Operasional Perusahaan (SOP)
SAP menerapkan beberapa SOP penting sehubungan dengan bentuk tanggung jawab terhadap Konsumen, sebagai berikut :
-
Mencari Properti Untuk Dipasarkan
SAP rutin membuat list properti dari developer yang sedang dipasarkan beserta detailnya, untuk pasar secondary bisa diperoleh dari relasi / portal / canvasing dll. Hal ini bertujuan agar SAP dapat memberikan beberapa referensi properti yang sesuai dengan apa yang Konsumen cari sehingga memudahkan Konsumen menentukan pilihannya.
-
Pertemuan Dengan Pemilik Properti
SAP bertanggung jawab untuk memberikan layanan terbaik untuk Calon Konsumen, oleh karena itu SAP turun langsung dalam pemeriksaan properti yang akan dijual. SAP akan melakukan survey serta analisa market untuk hasil yang maksimal sehingga dapat menguntungkan semua pihak.
-
Tanda Tangan Perjanjian Jasa Pemasaran (PJP)
Pada saat SAP telah melakukan survey lokasi, analisa pasar dan pengecekan legalitas terhadap properti yang akan dipasarkan, SAP akan meminta pemilik untuk menandatangani PJP dengan komisi 3% untuk penjualan Properti dan 5% untuk penyewaan properti.
-
Pemasaran
Setelah PJP ditandatangani Pemilik, SAP akan melakukan berbagai macam pemasaran. Antara lain, pemasangan spanduk, open house, posting di media sosial, portal berbayar dan lainnya.
-
Showing dan Negosiasi
SAP akan memberikan beberapa penawaran properti yang disesuaikan dengan kebutuhan Calon Konsumen, SAP akan mendampingi ke lokasi properti untuk melihat secara langsung properti yang sesuai dengan keinginan Calon Konsumen. Setelah menetapkan pilihan, SAP akan membantu Calon Konsumen untuk bernegosiasi kepada Pemilik Properti sehingga mendapatkan harga yang terbaik.
-
Dealing dan Closing
Setelah melakukan negosiasi dan tercapai kesepakatan dalam hal harga dan cara bayar. Bila pembayaran melalui KPR, SAP telah bekerja sama dengan belasan Bank ternama di Indonesia, sehingga dapat memberikan penawaran terbaik bagi Calon Konsumen.
-
After Sales Service
Setelah transaksi AJB selesai, SAP selalu menjaga hubungan baik dengan Para Konsumen dan menganggap mereka bukan sekedar Konsumen biasa namun lebih dari itu, SAP selalu menjadikan mereka sebagai sahabat.